%0 Journal Article %T MORFOLOGI , ANATOMI DAN KANDUNGAN KIMIA BENIH MINDI DARI BERBAGAI ASAL BENIH %J - %D 2015 %R https://doi.org/10.20886/bptpth.2015.3.1.9-19 %X Perkecambahan benih mindi (Melia azedarach) masih mengalami kendala, yang terekspresikan dari masih rendahnya daya berkecambah benih, sehingga akan mempengaruhi penyediaan bibit mindi yang berkualitas. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui struktur morfologi, anatomi serta kandungan kimia pada benih mindi. Struktur morfologi dan anatomi benih didasarkan pada struktur makroskopis dan mikroskopis, sedangkan kandungan kimia benih adalah lignin, lemak dan Abscisic acid (ABA). Berdasarkan hasil pengujian terhadap struktur anatomi benih mindi, ketebalan endocarp berkisar antara 331,4 ¨C1448,2 ¦Ìm dan tebal testa berkisar 41,9¨C148,6 ¦Ìm, dengan kerapatan sel berkisar 2031-4635 sel per mm2. Benih mindi mengandung ABA cukup tinggi (0,0386- 0,0955 mg/g ) dengan kadar lignin pada kulit benih termasuk kategori sedang yaitu berkisar antara 22,26-26,57%. Keberadaan ABA pada benih dapat menjadi faktor penghambat dalam perkecambahan, demikian pula dengan ketebalan dan kekerasan endocarp yang disebabkan oleh adanya lignin. Oleh karena itu perlu dilakukan delignifikasi untuk dapat meningkatkan daya berkecambah benih mindi %K Anatomi %K benih %K biokimia %K Melia azedarach %U http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/BPTPTH/article/view/2019